AmanatPembina Upacara Singkat Tema Tentang Generasi Muda Penerus Bangsa Berikut susunan teks pidato yang sering kali digunakan ketika tampil sebagai pembina upacara : Lalu pada tanggal 28 Oktober 1928 para pemuda berkumpul di Jakarta untuk mendeklarasikan Sumpah Pemuda. Yaitu bertumpah darah satu, berbangsa satu dan berbahasa satu Contohpidato generasi pemuda masa depan bangsa. Wb Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberi nikmat serta karunia-Nya sehingga. Lakukansemua hal yang kalian ingin lakukan jangan pernah takut dengan apapun, "siapa yang ingin mutiara maka dia harus berani terjun ke lautan yang dalam" ini sama artinya bahwa kita sebagai pemuda jika ingin memajukan bangsa harus berani untuk mengambil resiko asalkan itu tidak bertentangan dengan nila-nilai keagamaan dan norma-norma hukum. Sehinggamarilah untuk seluruh generasi muda penerus bangsa untuk saling bersatu padu menyingsingkan lengan baju dan bahu membahu membentuk bangsa yang berkepribadian luhur, tegas dan bertanggung jawab. Seluruh pemuda dan pemudi generasi muda harapan bangsa yang berbahagia. Demikian saja yang dapat saya sampaikan. PidatoTentang Generasi Muda Penerus Bangsa. May 05, 2021. Pidato peranan pemuda' Contoh Pidato Generasi Muda Tanpa Narkoba | Contoh Soal Dan Materi Pelajaran 3 Pidato peranan pemuda' DOC) Contoh Naskah Pidato Tema Pemuda | Wahyu Widodo - Pidato Tentang Pemuda Sebagai Generasi Penerus Pidato Generasi Muda Kreatif Pidato peranan pemuda' Contoh Pidato Generasi Muda | Contoh DElbe4. Hadirin Rakhimakumullah…. Masa muda merupakan masa yang penuh dengan harapan, penuh dengan cita-cita dan penuh dengan romantika kehidupan yang sangat indah. Keindahan masa muda dihiasi dengan bentuk fisik yang masih kuat, berjalan masih cepat, pendengaran masih akurat, pikiran masih cermat, kulit wajah indah mengkilat, walaupun banyak jarawat, tetapi tidak gawat karena masih banyak obat ditoko-toko terdekat, oleh karena itu pantas bila para pemuda dan para remaja merupakan salah satu penentu meju dan mundurnya suatu Negara. Sebab terbukti sejak dahulu kala hingga saat ini dan sampai yang akan datang sesuai dengan fitrohnya pemuda dan remaja merupakan tulang punggung suatu Negara, penerus estafet perjuangan terhadap bangsanya. Sebagaimana syekh Mustofa al-Ghalayaini seorang pujangga Mesir berkata أن فى يد الشبان أمر الأمة وفى أقدامها حيتها “Sesungguihnya pada tangan-tangan pemudalah urusan umat dan pada kaki-kaki merekalah terdapat kehidupan umat” Mengingat betapa pentingnya remaja dan pemuda sebagai generasi penerus bangsa, maka pada kesempatan yang baik ini kita akan membicarakan remaja dan pemuda sebagai generasi penerus bangsa, dengan landasan al-Qur’an surat an-Nisa ayat 9 Artinya “Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap kesejahteraan mereka. oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar” Hadirin Ma’asyiral Muslimin Rakhimakumullah….. Ayat tersebut diawali dengan kalimat واليخش kita kaji lebih mendalam, secara semantik الواو واوالعاطفة والام لام الآمر يخش فعل المضارع مجزوم بلام Istinbatnya, واليخش adalah sighat amr, kaedah mengatakan الأصل في الأمر للوجوب “pada dasanya setiap perintah menunjukkan kewajiban” Oleh karena itu wajib bagi kita, saya, saudara dan kita semua merasa takut jika meninggalkan anak-anak, keturunan dan generasi yang lemah. Prof. Dr. BJ. Habibi mengatakan setidaknya ada lima kelamahan yang harus kita hindari, yakni lemah harta, lemah fisik, lemah ilmu, lemah semangat hidup, dan yang sangat ditakutkan adalah lemah akhlak. Hadirin jika lima kelemahan ini melekat pada generasi-generasi remaja dan pemuda kita, saya yakin mereka bukan sebagai pelopor pembangunan melainkan sebagai firus pembangunan, penghambat pembangunan, bahkan penghancur pembangunan. Padahal hadirin dinegeri tercinta ini sejarah telah membuktikan sejak tahun 1908 masa kebangkitan nasional sampai menjelang detik-detik proklamasi dikumandangkan berbagai organisasi kepemudaan, seperti persatuan pelajar stofia, Trikoro Dharmo, Jong Islamanten Bond bahkan kita mengenal Budi Utomo tokoh pemuda kharismatik, mereka semua menjadi The Grand Old Man istilah bung Karno menjadi Stood Geeber bahkan menjadi The Founding Father pendiri, penggerak yang mampu merebut kemerdekaan. Jika tanpa pemuda mustahil Indonesia ini merdeka. Demikian ungkapan kekaguman Bung Karno terhadap generasi muda kita yang diabadikan oleh sejarah perjuangan bangsa. Sejarah tersebut mengajarkan kepada kita semua selaku remaja dan pemuda saat ini dan yang akan datang agar memiliki semangat juang yang tinggi serta tanggung jawab yang penug terhadap kelangsungan Nusa Bangsa dan Agama yang kita anut saat ini, sebab سبان اليوم رجال الغد The Young today is The leader tomorrow pemuda hari ini adalah jago-jagonya pemimpin yang akan datang. Dengan demikian hadirin, islam tidak mengenal istilah pemuda pengangguran, pemuda mejeng, pemuda nangkring, tapi yang diinginkan oleh islam adalah pemuda-pemuda yang agresif, inopatif, progresif, dan produktif. Dengan demikian, dapat kita fahami apabila kita giat berkerja, rajin berusaha, dan gemar beramal artinya menuju masa depan yang cerah menjanjikan. Namun jika remaja dan pemuda malas berkerja, enggan berusaha, dan tidak mau beramal artinya menuju masa depan yang suram dan mengenaskan. Sebab الكسل لا يطعم العسل “Insan yang pemalas tidak akan merasakan manisnya madu” melainkan akan tenggelam dalam pahitnya again without a paint tiada kebahagiaan tanpa lemah derita, tiada perjuangan tanpa pengorbanan. Sebagai contoh bagi remaja dan pemuda sebagai generasi penerus bangsa, mari kita renungkan firman Allah swt dalam al-Qur’an surat al-Kahfi ayat 13 Artinya “Kami kisahkan kepadamu Muhammad cerita Ini dengan benar. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan kami tambah pula untuk mereka petunjuk.” Hadirin Rakhimakumullah Imam Ali as-Shabuni dalam kitab Sofwatut tafasir memberikan syarahan terhadap ayat tersebut dengan redaksi نحن نقص عليك يا محمد خبرهم العجيب على وجه الصدق بلا زيادة ولا نقصان “yaitu kami kisahkan kepadamu wahai Muhammad berita aneh mereka menurut perjalanan yang benar tidak ditambah dan tidak dikurangi sedikitpun”. Dengan demikian, ayat tersebut merupakan khabariyyah ilahiyyah, suatu berita dari Allah swt. Isi beritanya adalah kisah tentang pemuda Ashabul Kahfi. Ashabul kahfi dapat kita jadikan uswah, terutama bagi remaja dan pemuda selaku generasi penerus bangsa. Ashabul kahfi merupakan symbol personifikasi pemuda-pemuda beriman dan teguh pendirian, kuat mempertahankan iman, pemuda-pemuda gagah yang pandai pempertahankan akidah dan pemuda-pemuda idaman pintar membela keyakinan. Mereka lebih baik mati berkalang tanah dari pada mati bercermin bangkai. Oleh sebab itu sebagai remaja dan pemuda selaku generasi penerus bangsa mari kita singsingkan tangan, langkahkan kaki ke depan berkerja, kerkerja dan berkerja. Jika sikap ini yang diaflikasikan oleh para remaja dan pemuda kita maka Allah akan menjamin keberkahan bagi bangsa kita tercinta ini. Sebagaimana Dr. Muhammad Sulaiman al-Asqori dalam zubdat at-Tafsir min Fathil Qadir menjelaskan إعملوا ماشئتم berkerjalah sesuai dengan skil masing-masing. Setidaknya ada lima olah yang harus kita kerjakan yakni olah rasa agar iman melekat, olah rasio agar ilmu meningkat, oleh raga agar badan sehat, oleh usaha agar ekonomi kuat, dan oleh kinerja agar produktifitas meningkat. Hadirin jikalau lima potensi ini sudah melakat pada remaja dan pemuda sebagai generasi bangsa maka generasi penerus bangsa dapat melanjutkan estafet perjuangan yang meraih prestasi gemilang pada masa yang akan datang. Amin ya rabbal alamin… Uploaded byAnas KhalilMaruf 100% found this document useful 1 vote704 views2 pagesDescriptionsl kahfi 13Copyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document100% found this document useful 1 vote704 views2 pagesPIDATO Pemuda Penerus BangsaUploaded byAnas KhalilMaruf Descriptionsl kahfi 13Full descriptionJump to Page You are on page 1of 2Search inside document You're Reading a Free Preview Page 2 is not shown in this preview. Buy the Full Version Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

pidato tentang pemuda generasi penerus bangsa